Featured Image (Tips Fokus Ampuh untuk Kamu! Yuk, Ikutin Cara Ini!)

Tips Fokus Ampuh untuk Kamu! Yuk, Ikutin Cara Ini!

Venners, ada tips menarik nih untuk kamu yang susah fokus!

Ada banyak banget referensi di internet tentang gimana sih cara konstrentasi di tengah banyaknya gangguan yang ada di sekitar kita? Sayangnya, kadang banyak di antara nasihat-nasihat itu yang gak realistis buat semua orang, seperti meminta kita mematikan semua notifikasi di handphone kita. Bukannya fokus, mungkin sebagian Venners malah kepikiran dan takut ada banyak informasi yang terlewat gitu aja dan akhirnya malah makin susah fokus.

Ditambah situasi pandemi yang entah kapan selesainya, yang memaksa kita ngabisin banyak waktu di rumah, memberikan kita gangguan-gangguan yang bikin kita susah fokus. Banyak hal yang kita kira bisa bikin kita lebih fokus, tapi ternyata berlawanan sama cara otak kita bekerja secara alamiah.

Venners! Tips-tips di bawah ini akan membahas tentang apa yang psikolog temuin tentang bagaimana cara pikiran manusia bekerja. Tentunya, bisa jadi referensi baru untuk kamu yang masih susah fokus!

So, let’s find out!



1. Zone out : Melamun

Serius nih, ngelamun bisa jadi solusi susah fokus? IYA, SERIUS!!!
Hal ini mungkin terdengar sedikit kontra-intuitif, Venner! But fyi, ngizinin pikiran kamu untuk memikirin hal-hal lain yang sama sekali gak berhubungan dengan subjek yang kamu kerjain adalah pendekatan terbaik kalau kita lagi ngerasa susah fokus, lho! Lah, kenapa?? Karena hal tersebut ternyata bisa ngebantu fungsi otak kita.

Berkonsentrasi membutuhkan salah satu bagian jaringan otak, yang namanya frontal cortex. Bagian otak ini yang bertanggungjawab untuk melawan gangguan dan mengontrol dorongan alami untuk melakukan hal yang lebih menyenangkan. Dengan terus menerus berkonsentrasi, maka bagian jaringan otak ini otomatis membutuhkan banyak energi dibandingkan bagian kelompok otak yang aktif ketika kita gak mikirin apapun secara spesifik.

Walaupun manfaat ngelamun ini gak kerasa secara langsung, tapi hal ini akan bermanfaat dalam hal pemecahan masalah dan perencanaan kamu. Memberi diri kita izin untuk memikirin apapun selain pekerjaan gak cuman ngilangin rasa bersalah dari melamun, tapi juga membantu men-checklist beberapa hal dari mental to-do list yang menyebabkan kita melamun.


2. Muck about : Ngetawain Hal yang Lucu

Menurut penelitian, cara terbaik untuk meningkatkan tekad adalah dengan tertawa. Karena gak bisa kita sangkal, seberapa besar kita cinta pekerjaan kita, kita tetep butuh tekad yang besar untuk tetep fokus. Menurut David Cheng, seorang peneliti kepemimpinan di Universitas Nasional Australia di Canberra, menciptakan suasana menyenangkan di sebuah tim kerja misalnya, di mana kamu bisa secara sengaja menemukan sesuatu yang lucu untuk ditertawakan menjadi salah satu cara untuk membantu kamu meningkatkan produktivitas kerja.

Tapi inget, Venners! Bukan berarti kita menonton video-video lucu sepanjang hari dan mengabaikan tugas kita ya! Intinya jangan lupa beristirahat di tengah-tengah pekerjaan yang menumpuk dan luangkan waktu untuk bercanda apalagi ketika kita merasa sangat lelah.


3. Make it harder : Buat Lebih Sulit

Bukannya dibikin gampang, kok malah dibikin susah sih?
Ini pun akan terdengar sedikit kontradiktif, namun menurut Nillie Lavie, seorang psikolog di Universitas College London yang mengemukakan “load theory” di tahun 1995 menyarankan bahwa kita mungkin lebih baik bekerja di lingkungan yang tidak bersih, rapi, dan hening, dengan kata lain di lingkungan yang berantakan. Hal ini dikarenakan, ketika otak menerima banyak informasi dari luar, maka otak kita akan memilah dan menentukan hal mana yang akan kita fokuskan. Mungkin banyak orang yang gak setuju akan hal ini, karena mungkin akan sangat melelahkan. Tapi itu gak masalah, Venners! Kunci sebenarnya adalah dengan memberikan pikiran kita ruang untuk apa yang harus kita kerjakan sehingga otak kita gak nyari stimulus dari luar yang bikin susah fokus.


4. Stop working : Yuk Istirahat Dulu!

Beberapa penelitian di tahun 1990-an menunjukan bahwa kita gak bisa berkonsentrasi lebih dari 90 menit. Lalu setelahnya, kita membutuhkan istirahat selama 15 menit. Terus, aku harus tidur selama 15 menit, dong? Istirahat itu gak selalu tidur, Venners! Berolahraga adalah salah satu pilhan yang baik dilakukan saat kita beristirahat dari pekerjaan, hal ini akan menghidupkan kembali otak yang sudah lelah dan menempatkannya ke keadaan yang lebih baik untuk kembali bekerja. Menurut penelitian ini, coba juga untuk meminum minuman berkafein. Meditasi pun adalah alternatif lain. Jika itu semua terdengar agak memakan waktu, kabar baiknya adalah, dengan atau tanpa olahraga, dosis cepat kafein meningkatkan memori, waktu reaksi, dan perhatian dalam jangka pendek. Jadi, bagaimanapun kita memilih untuk istirahat, jangan lupa untuk menyeduh kopi sebelum kembali mengerjakan tugas ya!


5. Don’t try so hard : Jangan Mencoba Terlalu Keras!

Ketika kita harus fokus dalam waktu yang lama, ternyata less is more, menurut penelitian oleh Joe DeGutis dan Mike Esterman di Boston Attention and Learning Lab di Massachusetts. Mereka menemukan strategi paling berhasil untuk tetap fokus akan suatu hal adalah dengan fokus untuk sementara waktu saja lalu istirahat sejenak sebelum kembali berkonsentrasi. Maka dari itu, kita gak perlu memaksakan untuk selalu ‘on’ dan berkonsentrasi penuh. Luangkan waktu untuk melakukan apa pun yang kamu perlukan untuk merasa lebih tenang dan lebih terkendali. Lalu susah fokus akan menghilang dan pekerjaan kamu akan beres dengan sendirinya!

Selamat! Kamu berhasil fokus sampai akhir artikel, lho!
Selamat melanjutkan tugas dan pekerjaan kamu, ya!

Referensi:

Williams, C. (2017). Five ways science can improve your focus. Bbc.com. https://www.bbc.com/worklife/article/20170925-the-surprising-tricks-to-help-you-focus-at-work 

Penulis : Adinda Putri Pertiwi

Edvan Global Link,
Your Education and Career Planning Partner